MafiNews.com, Rohul - Sekretaris Daerah(Sekda) Rokan Hulu(Rohul) Muhammad Zaki,.S.STP,M.Si hadiri Sosialisasi Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) Pelayanan Penyelenggaraan Assessment Center Polri dilingkungan Pemprov Riau tahun anggaran 2024, di Auala Tribata Polda Riau, Senin (29/4/2024). yang ditaja oleh bagian SDM Polda Riau.

Turut hadir bersama Sekda Rohul dari Polres Rohul Kabag SDM AKP Sordaman Sinaga,S.H, bersama AKP J.P Simamora,S.I.K, Kabid Mutasi BKPP Rohul Safriadi bersama Kabid Pengembangan SDM BKPP Rohul Fifi Fidhlah, S.STP.

Pada kegiatan Sosialisasi ini dihadiri juga dari perwakilan seluruh Kabupaten/Kota se Provinsi Riau, yang dipimpin langsung oleh Kapolda Riau Irjen Pol, Muhammad Iqbal, yang diwakili Waka Polda Riau Brigjen Pol K.Rahmadi,S.H,M.H didampingi Karo SDM Polda Riau Kombes Deni.

Dalam sambutannya Wakapolda Riau Brigjen Pol K.Rahmadi menyampaikan Bahwa sosialisasi ini dimaksudkan untuk memberikan pemahaman mengenai PNBP Pelayanan Penyelenggaraan Assessment Center Polri. Hal ini berguna untuk memperoleh pembiayaan dari sektor non-pajak dalam rangka kepentingan negara, serta mengetahui penyelenggaraan dan tata cara penggunaan dana PNBP tersebut.

Dalam rangka meningkatkan profesionalisme dan mutu layanan Polri, Assessment Center Polri merupakan suatu fasilitas penting. Fasilitas tersebut digunakan untuk menguji kompetensi dan kemampuan para anggota Polri dan kualitas SDM di Daerah.

Dalam acara tersebut, Wakapolda Riau Brigjen Pol K. Rahmadi memang menyebutkan mengenai pentingnya pembaruan memorandum of understanding (MOU) antara Polda Riau dengan Pemerintah Daerah di Provinsi Riau terkait Assessment Center Polri. dan juga masih ada beberapa kabupaten yang belum berkolaborasi sehingga kiranya kedepan dapat bersama sama dengan Assessment Center Polda Riau.

Oleh karena itu, Wakapolda Riau Brigjen Pol K. Rahmadi menekankan pentingnya pembaruan MOU agar kerja sama antara Polda Riau dan Pemerintah Provinsi Riau dalam hal PNBP Pelayanan Penyelenggaraan Assessment Center Polri dapat berjalan dengan lebih efektif. Dalam hal ini, pembaruan MOU memungkinkan adanya penyesuaian prioritas dan strategi, serta pengaturan dan pengelolaan PNBP secara efektif dan efisien.

Berkaitan dengan pentingnya Assessment Center sendiri, Wakapolda Riau Brigjen Pol K. Rahmadi menjelaskan bahwa fasilitas tersebut digunakan untuk menguji kompetensi dan kemampuan dari kualitas SDM. Dengan hasil yang didapatkan melalui Assessment Center, diharapkan mampu menghasilkan SDM yang berkualitas dan professional dalam menjalankan tugas dan fungsinya. (Adv).